Peta
buta adalah sebuah peta gambar dunia, negara atau wilayah tertentu yang
tidak disertai dengan tulisan keterangan nama-nama daerahnya. Anak-anak
sekolah biasanya mempelajari peta buta pada pelajaran ilmu pengetahuan
sosial (ips) atau geografi. Selain peta buta, para siswa siswi sekolah
pun dibekali dengan pelajaran tentang peta umum seperti cara membaca
peta yang benar, cara membuat peta yang baik, arah mata angin, dan
lain-lain.
Banyak orang yang benci dengan pelajaran peta buta, padahal pelajaran peta buta sangat baik bagi semua orang. Ada pula orang yang menyarankan agar pelajaran peta buta dihapus saja dari kurikulum pendidikan di sekolah-sekolah karena dianggap tidak bermanfaat/berguna bagi masa depan seorang anak. Dulu, saya sendiri pribadi pun menganggap bahwa pelajaran peta buta itu adalah pelajaran yang tidak penting, namun setelah saya menyadari bahwa saya adalah seorang yang buta peta dan buta daerah maka anggapan tersebut menjadi terbantahkan.
Beberapa Manfaat Mempelajari Pelajaran Peta Buta di Sekolah :
1. Melatih daya ingat anak-anak dari melihat suatu bentuk gambar
2. Mengatahui letak kota-kota di indonesia sehingga tahu jika mau ke suatu kota harus lewat kota apa saja 3. Bisa menyadari betapa pentingnya kemampuan membaca peta dalam mencari keberadaan suatu tempat
4. Mengetahui hal apa saja yang menarik, khas, atau yang penting untuk diketahui dari suatu tempat
5. Memahami betapa luasnya wilayah negara kita dan juga dunia
Dari beberapa manfaat yang telah disampaikan di atas maka menghapus mata pelajaran peta buta dari pelajaran ips (ilmu pengetahuan alam) atau geografi adalah bukan hal yang tepat. Untuk membuat pelajaran peta buta menjadi lebih menyenangkan, guru pengajar harus mampu membuat kreasi baru dalam kegiatan belajar mengajar peta buta. Caranya yaitu salah satunya dengan menjelaskan dengan tulisan, kata-kata maupun gambar tentang hal apa yang menarik atau yang khas dari setiap tempat agar menjadi lebih menarik di mata anak-anak sekolah. Dengan membuat pelajaran peta buta menjadi menyenangkan dan memberi banyak manfaat, maka pelajaran peta buta akan selalu ada di hati setiap orang.
Banyak orang yang benci dengan pelajaran peta buta, padahal pelajaran peta buta sangat baik bagi semua orang. Ada pula orang yang menyarankan agar pelajaran peta buta dihapus saja dari kurikulum pendidikan di sekolah-sekolah karena dianggap tidak bermanfaat/berguna bagi masa depan seorang anak. Dulu, saya sendiri pribadi pun menganggap bahwa pelajaran peta buta itu adalah pelajaran yang tidak penting, namun setelah saya menyadari bahwa saya adalah seorang yang buta peta dan buta daerah maka anggapan tersebut menjadi terbantahkan.
Beberapa Manfaat Mempelajari Pelajaran Peta Buta di Sekolah :
1. Melatih daya ingat anak-anak dari melihat suatu bentuk gambar
2. Mengatahui letak kota-kota di indonesia sehingga tahu jika mau ke suatu kota harus lewat kota apa saja 3. Bisa menyadari betapa pentingnya kemampuan membaca peta dalam mencari keberadaan suatu tempat
4. Mengetahui hal apa saja yang menarik, khas, atau yang penting untuk diketahui dari suatu tempat
5. Memahami betapa luasnya wilayah negara kita dan juga dunia
Dari beberapa manfaat yang telah disampaikan di atas maka menghapus mata pelajaran peta buta dari pelajaran ips (ilmu pengetahuan alam) atau geografi adalah bukan hal yang tepat. Untuk membuat pelajaran peta buta menjadi lebih menyenangkan, guru pengajar harus mampu membuat kreasi baru dalam kegiatan belajar mengajar peta buta. Caranya yaitu salah satunya dengan menjelaskan dengan tulisan, kata-kata maupun gambar tentang hal apa yang menarik atau yang khas dari setiap tempat agar menjadi lebih menarik di mata anak-anak sekolah. Dengan membuat pelajaran peta buta menjadi menyenangkan dan memberi banyak manfaat, maka pelajaran peta buta akan selalu ada di hati setiap orang.